Halaman

Rabu, 27 Juni 2012

Ternyata....."Alhamdulillah" bukanlah sekedar ucapan...

بِسْــــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم
Aku bermimpi suatu hari aku pergi
ke surga dan seorang malaikat
menemaniku
serta menunjukkan keadaan di
surga.

Kami berjalan
memasuki suatu ruang kerja yang
penuh dengan para malaikat.
Malaikat yang mengantarku
berhenti di depan
ruang kerja pertama dan
berkata,"

Ini adalah Seksi
Penerimaan.
Disini, semua permintaan
yang ditujukan pada Allah,
diterima".

Aku melihat-lihat sekeliling tempat
ini dan aku dapati tempat ini begitu
sibuk dengan begitu banyak malaikat
yang memilah-milah seluruh
permohonan yang tertulis pada
kertas dari manusia di seluruh
dunia.

Kemudian,....
aku dan malaikat-ku berjalan
lagi melalui
koridor yang panjang.
lalu sampailah kami pada ruang
kerja kedua.

Malaikat-ku berkata,
"Ini adalah Seksi Pengepakan
dan Pengiriman.
Disini, kemuliaan dan rahmat
yang diminta manusia kepasa Allah diproses
dan dikirim ke
manusia-manusia yang masih
hidup yang memintanya".

Aku perhatikan lagi betapa sibuknya
ruang kerja itu.
Ada banyak malaikat
yang bekerja begitu keras karena ada
begitu
banyaknya permohonan yang
dimintakan dan sedang dipaketkan
untuk dikirim ke bumi.

Kami melanjutkan perjalanan lagi
hingga sampai pada
ujung terjauh koridor
panjang tersebut dan berhenti
pada sebuah pintu
ruang kerja yang sangat
kecil.

Yang sangat mengejutkan aku,
hanya ada satu
malaikat yang duduk
disana, hampir tidak melakukan
apapun.
"Ini adalah Seksi Pernyataan Terima
Kasih", kata Malaikatku pelan.
Dia tampak malu.

"Bagaimana ini? Mengapa
hampir tidak ada pekerjaan
disini?", tanyaku.

"Menyedihkan", Malaikat-ku
menghela napas. "
Setelah manusia menerima
rahmat yang mereka minta, sangat
sedikit manusia yang
mengirimkan pernyataan
terima kasih".

"Bagaimana manusia
menyatakan terima kasih
atas Rahmat yang Allah telah beri?",
tanyaku??

"Sederhana sekali",
jawab Malaikat.
"Cukup berkata,
'ALHAMDULILLAHI
RABBIL AALAMIIN,
Terima kasih, Ya Allah' ".

"Lalu,
rahmat apa saja yang
perlu kita syukuri?”,
tanyaku.

Malaikat-ku menjawab,
"Jika engkau mempunyai makanan
di lemari es,
Pakaian yang menutup tubuhmu,
atap di atas kepalamu dan
tempat untuk tidur,
Maka engkau lebih kaya dari 75% penduduk
dunia ini.

"Jika engkau memiliki uang di bank,
di dompetmu,
dan
uang-uang receh,
maka engkau berada diantara
8% kesejahteraan dunia.

"Dan jika engkau mendapatkan
pesan ini di komputermu,
engkau adalah bagian
dari 1% di dunia yang memiliki
kesempatan itu.

Juga....
"Jika engkau bangun pagi ini dengan
lebih
banyak kesehatan
daripada kesakitan ...
engkau lebih dirahmati
daripada begitu banyak orang
di dunia ini yang tidak dapat bertahan
hidup hingga hari ini.

"Jika engkau tidak pernah mengalami
ketakutan dalam
perang, kesepian dalam
penjara, kesengsaraan penyiksaan,
atau kelaparan
yang amat sangat ....
Maka,
engkau lebih beruntung dari 700 juta
orang di dunia".

"Jika,........
engkau dapat menghadiri Masjid atau
pertemuan religius tanpa ada
ketakutan akan penyerangan,
penangkapan, penyiksaan,
atau kematian ...
M a k a,....
engkau lebih dirahmati daripada 3
milyar orang di
dunia.

"Jika,....
orangtuamu masih hidup
dan masih berada dalam
ikatan pernikahan ...
Maka,.....
engkau termasuk orang yang sangat
jarang.

"Jika engkau dapat menegakkan kepala dan
tersenyum,
maka,.....
engkau bukanlah
seperti orang kebanyakan,
engkau unik dibandingkan
semua mereka yang berada
dalam keraguan dan keputusasaan.

"Jika,...
engkau dapat membaca pesan ini,
maka engkau menerima rahmat ganda
yaitu
bahwa seseorang yang mengirimkan ini padamu,
berpikir bahwa engkau
orang yang sangat istimewa baginya, dan
bahwa,
engkau lebih dirahmati
daripada lebih dari 2 juta orang
di dunia yang bahkan tidak dapat membaca
sama sekali".

Nikmatilah hari-harimu,
hitunglah rahmat
yang telah
Allah anugerahkan kepadamu.
Dan jika engkau berkenan, kirimkan
pesan ini ke semua
teman-temanmu untuk
mengingatkan mereka betapa
dirahmatiNya kita semua.

"Dan ingatlah tatkala Tuhanmu menyatakan bahwa,
'Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Aku akan menambahkan lebih banyak nikmat kepadamu' ".(QS:Ibrahim (14) :7 )

Ditujukan pada :
Departemen Pernyataan Terima Kasih:
"Terima kasih, Allah!
Terima kasih, Allah, atas
anugerahmu berupa kemampuan
untuk menerjemahkan dan membagi pesan ini
dan
memberikan aku begitu banyak
teman-teman yang istimewa untuk saling
berbagi".

*peran aku disini bukan lah "ukhti An-nisa mahmuddin",karna hanya memfoward pesan ini... agar Alhamdulillah bukanlah hanya sebagai ucrapan....^^
ALHAMDULILLAH^^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar